; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Kenali Ringworm, Penyakit Kulit yang Belakangan Viral di Kalangan Anggota Gym
loading...
Bagi para pecinta olahraga yang sering menghabiskan waktu di gym, waspadalah terhadap penyakit kulit ringworm. Belakangan ini, ringworm menjadi perbincangan. Foto/Redcliffe Labs
A
A
A
JAKARTA - Bagi para pecinta olahraga yang sering menghabiskan waktu di gym , waspadalah terhadap penyakit kulit yang bernama ringworm. Belakangan ini, ringworm menjadi perbincangan hangat di media sosial karena beberapa anggota gym di media sosial mengaku terkena penyakit ini.
Ringworm disebabkan karena terkontaminasi langsung oleh beberapa alat gym yang diduga tidak bersih setelah dipakai oleh banyak orang. Di pusat kebugaran, biasanya mereka yang berolahraga bisa secara bebas menggunakan alat yang ada di sana.
Namun, terkadang lalai dalam hal menjaga kebersihan alat-alat gym. Padahal, setiap alat yang dipakai akan meninggalkan bekas keringat para pengguna di gym. Imbasnya, banyak yang mengalami masalah kulit ringworm.
Dirangkum dari Health, Rabu (17/7/2024), ringworm atau tinea corporis alias kurap adalah penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya ruam merah berbentuk lingkaran dan terasa gatal.
Penyebab penyakit ini adalah infeksi jamur dan dapat menyebar apabila kontak langsung dengan penderitanya atau benda yang sudah terkontaminasi jamur tersebut. Area yang dapat menjadi tempat tumbuhnya jamur dan menyebabkan munculnya kurap meliputi kepala, tangan, kaki, wajah, atau bahkan selangkangan.
Masalah kulit ini disebabkan oleh infeksi jamur seperti epidermophyton, microsporum, serta trichophyton. Kurap ditularkan melalui kontak langsung dengan pengidapnya, baik manusia maupun hewan.
Selain itu, penyakit kulit ini juga dapat terjadi apabila seseorang menyentuh benda yang sudah terkontaminasi oleh jamur penyebab kurap. Sebagai langkah pencegahan, penting menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar.
Berikut langkah pencegahan kurap yang dapat Anda terapkan:
1. Tidak menggunakan barang pribadi milik orang lain.
2. Rutin memandikan hewan peliharaan serta membersihkan kandangnya, minimal satu minggu sekali.
3. Selalu pastikan area kulit bersih dan tidak terlalu lembap untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan jamur.
4. Selalu mencuci tangan setelah memegang benda atau hewan peliharaan atau pasca berkebun.
5. Ganti pakaian setiap hari.
6. Hindari menggunakan pakaian yang sudah lembap.
7. Sebisa mungkin hindari mengenakan pakaian yang tidak dapat menyerap keringat dengan baik.
Ringworm disebabkan karena terkontaminasi langsung oleh beberapa alat gym yang diduga tidak bersih setelah dipakai oleh banyak orang. Di pusat kebugaran, biasanya mereka yang berolahraga bisa secara bebas menggunakan alat yang ada di sana.
Namun, terkadang lalai dalam hal menjaga kebersihan alat-alat gym. Padahal, setiap alat yang dipakai akan meninggalkan bekas keringat para pengguna di gym. Imbasnya, banyak yang mengalami masalah kulit ringworm.
Dirangkum dari Health, Rabu (17/7/2024), ringworm atau tinea corporis alias kurap adalah penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya ruam merah berbentuk lingkaran dan terasa gatal.
Penyebab penyakit ini adalah infeksi jamur dan dapat menyebar apabila kontak langsung dengan penderitanya atau benda yang sudah terkontaminasi jamur tersebut. Area yang dapat menjadi tempat tumbuhnya jamur dan menyebabkan munculnya kurap meliputi kepala, tangan, kaki, wajah, atau bahkan selangkangan.
Penyebab dan Pencegahan Ringworm
Masalah kulit ini disebabkan oleh infeksi jamur seperti epidermophyton, microsporum, serta trichophyton. Kurap ditularkan melalui kontak langsung dengan pengidapnya, baik manusia maupun hewan.
Selain itu, penyakit kulit ini juga dapat terjadi apabila seseorang menyentuh benda yang sudah terkontaminasi oleh jamur penyebab kurap. Sebagai langkah pencegahan, penting menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar.
Mencegah Ringworm
Berikut langkah pencegahan kurap yang dapat Anda terapkan:
1. Tidak menggunakan barang pribadi milik orang lain.
2. Rutin memandikan hewan peliharaan serta membersihkan kandangnya, minimal satu minggu sekali.
3. Selalu pastikan area kulit bersih dan tidak terlalu lembap untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan jamur.
4. Selalu mencuci tangan setelah memegang benda atau hewan peliharaan atau pasca berkebun.
5. Ganti pakaian setiap hari.
6. Hindari menggunakan pakaian yang sudah lembap.
7. Sebisa mungkin hindari mengenakan pakaian yang tidak dapat menyerap keringat dengan baik.
(dra)
Explore More